Minggu, 25 Maret 2012

Mie Goreng Kesedihan

Awalnya sie biasnya aja. Ini saat aku jalan dengan pacar gw. Biasa... sebelum pulang gw dan dia makan dulu. Mampirlah di warung bakmie, gw pesen bakmie ayam dan dia pesen mie goreng.
Untuk gw ga masalah... akan tetapi ternyata yang di pesan pacar gw heran, karena ukuran porsi mie goreng beda dari tempat biasanya. ini lebih buanyak.
Karena porsi yang cukup buanyak inilah membuat dia nyelap duluan unutk memakannya. Akhirnya dia menyuruh aku memakan punya dia.
Aku bilang, aku udah kenyang
dia memaksanya
aku jelaskan aku ga kuat cukup makan mie ayam saja
tapi dia memaksanya juga
akhirnya lama-lama kami ribut dan dia marah diam seribu bahasa, mienya pun tak ada yang memakan.
akhirnya aku putuskan meminta pelayan untuk membungkusnya...
dia terus mara dan sedih ....

***

Pada sesuatu hari kami pulang jalan-jalan, dan seperti biasa kami mampir untuk makan.  Tak ku heran dia memilih tempat di warung bakmie. Aku ikutin kemauannya. Lalu dia memesan menunya. tak berapa lama datang pesanan mie goreng dan 2 buah minuman. anehnya mie gorengnya cuma satu porsi, aku pikir dia kepingin makan satu piring bedua biar romantis gitu, eeeeeh ternyata aku di paksa menghabiskannya, aku nolak, aku coba makan setengahnya, dan menyuruh dia mkan separuhnya pula.
Dia menolak untuk makan dan menyuruhku menghabiskannya.
Aku coba menolaknya karena aku sudah merasa kekenyangan dan eneg. Tapi dia terus memakasa.
Aku terpasa menghabiskannnya walau harus ribut, dan berakhir denga marah -marahan. 
Dia diam seribu kata...
Dia puan memilih berjalan kaki ketimbang di boncengin aku.
Aku pun terpanncing emosi aku tinggalin dia denga perasaan sedih dan kesal.
Aku telpon sambil memarahi dan menasihatinya, akhirnya dia menyuruh aku kembali menjemputnya. Aku anter dia pulang, dan begitulah lagi-lagi mie goreng probnlem kesedihannya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar